Tidak lama setelah lepas dari bangku kuliah, Yamaguchi Kumiko langsung mendapatkan pekerjaan pertamanya sebagai guru. Profesi yang diidam-idamkannya sejak masih SMU.Celakanya, sekolah yang mempekerjakan Kumiko, Shirokin Gakuen (SMU Shirokin), adalah sekolah khusus cowok yang murid-muridnya terkenal bandel! Wah, sukses nggak ya Kumiko mengajar murid-murid yang kerjaannya berantem dan berbuat onar itu?
Sebelum mulai mengajar, ada beberapa instruksi yang harus diikuti Kumiko dan guru baru cewek lainnya, Fujiyama Shizuka. Pertama, mereka diminta mengganti setelan blazer mereka dengan jersey (setelan olahraga, Red.). Kedua, mereka dilarang berjalan sendirian. Minimal berdua atau bila memungkinkan berlima. Yang paling konyol, bila terjadi kekacauan, mereka disuruh kabur secepat mungkin. Penggunaan sepatu sama sekali nggak disarankan. Malah, mereka diminta memakai sandal, sehingga kalau terjadi sesuatu gampang kaburnya.
Instruksi aneh itu membuat Kumiko bertanya-tanya. Apa iya guru seharusnya bertindak begitu? Dalam visi Kumiko, guru adalah sosok yang dengan penuh kasih sayang dan semangat membantu murid-murid hingga bisa lulus dari sekolah. Guru harus bisa memahami dan memercayai muridnya.
Tapi apa yang terjadi di hari pertama Kumiko mengajar di kelas 2-4 Shirokin? Cocokkah visinya diterapkan di sana? Tentu aja nggak! Murid-murid nggak mengacuhkan pelajaran yang diberikan Kumiko. Mereka justru asyik merokok, ngobrol, bahkan ada yang menyalakan radio keras-keras. Ada juga yang mengatai Kumiko sebagai guru bertampang bego dan lola alias otak loading lambat.
Kebandelan para murid membuat tekad Kumiko untuk mendidik mereka semakin besar. Dengan caranya yang unik, dia mendekati murid-muridnya. Kumiko yakin, murid-muridnya sebenarnya anak baik. Sehingga, sebagai wali kelas, Kumiko memutuskan untuk memercayai mereka 100 persen.
Usaha Kumiko sedikit demi sedikit membuahkan hasil. Para murid di kelasnya yang dipimpin Sawada Shin perlahan mau menerimanya. Selama ini, para murid telanjur mendapat cap buruk dari pihak sekolah dan masyarakat. Nggak ada yang mau percaya pada mereka. Akibatnya, mereka jadi benci orang dewasa. Namun, rasa percaya Kumiko pada mereka membuat mereka mulai berubah.
Masalah selesai? Belum! Kumiko ternyata punya satu rahasia besar. Rahasia yang bakal menghancurkan karir Kumiko bila sampai terbongkar. Tapi serapi-rapinya menutupi bangkai, baunya pasti tercium juga.
Shin-lah yang pertama kali mengetahui rahasia wali kelasnya itu. Rahasia mengenai identitas asli Kumiko sebagai putri dari keluarga yakuza berpengaruh di Jepang! Sudah lama Shin curiga pada Kumiko. Sebab, Kumiko tangguh dalam pertarungan. Dia bisa menggulung beberapa berandal yang mengacau di Shirokin dalam sekejap. Selain itu, Kumiko juga sering terlihat bersama orang-orang bertampang seram.
Dibesarkan di tengah keluarga Kuroda yang sudah tiga generasi menjadi yakuza, pertarungan menjadi santapan sehari-hari Kumiko. Saking kuatnya, Kumiko bahkan disebut-sebut sebagai petarung terkuat di Kuroda Ikka.
Menjalani dua kehidupan tentu nggak mudah buat Kumiko. Di satu sisi, dia punya citra sebagai Ojo (sebutan untuk tuan putri dari keluarga yakuza, Red.) yang sangat kuat dan terkadang harus turun ke jalanan untuk bertarung. Di sisi lain, dia adalah guru yang tugasnya mendidik generasi muda Jepang.
Sampai kapan Kumiko bisa menjalani kehidupan gandanya? Sukseskah dia mengantarkan murid-muridnya menuju gerbang kelulusan? (ran)
DRAMANYA BERTABURAN BINTANG MUDA
Hanya dalam tempo dua tahun sejak manganya dimuat berseri di You Magazine, Gokusen merambah layar kaca. NTV memproduksinya sepanjang 12 episode, yang ditayangkan mulai 17 April hingga 3 Juli 2002.Bintang-bintang muda yang tengah naik daun kala itu digaet untuk meramaikan versi dorama Gokusen. Si cantik Nakama Yukie (Sadako dalam The Ring) didaulat memerankan Kumiko. Dia didampingi Matsumoto Jun (Domyouji Tsukasa-Hana Yori Dango) sebagai Shin, Matsuyama Kenichi (L-Death Note) sebagai Mouri Kenichi, Oguri Shun (Kurosaki Ichigo-Bleach Musical Live), dan Narimiya Hiroki (Terashima Nobuo-NANA).
Season pertama Gokusen mendapat sambutan cukup hangat. Kisahnya yang memadukan unsur drama, action, dan komedi disukai banyak kalangan. Didorong sukses inilah, muncul Gokusen Special: Sayonara 3-nen D-gumi. Episode spesialnya yang berdurasi 102 menit ditayangkan Maret 2003.
Versi dorama ini punya banyak perbedaan dengan serial aslinya yang digarap Morimoto Kozueko. Latar belakang beberapa tokoh dibuat beda. Seperti Kumai "Kuma" Teruo. Dalam manga, ibu Kuma dikisahkan bekerja sebagai hostess di klub yang dilindungi Kuroda Ikka. Sedangkan dalam dorama, orang tua Kuma menjalankan usaha warung mi.
Perbedaan lain adalah kelas yang diajar Kumiko. Dalam dorama, Kumiko dipercaya menjadi wali kelas 3-D. Padahal, aslinya Kumiko mengajar di kelas 2-4.
Dua karakter yang dekat dengan Kumiko juga dibuat beda. Profesi Shinohara Tomoya bukanlah pengacara, melainkan detektif polisi. Kisah pertemuan pertama mereka pun sangat jauh dari versi manga. Dalam versi dorama, Kumiko pertama kali bertemu Shinohara di dalam bus, saat menuju sekolah. Oshima Kyotarou, pengasuh Kumiko, malah nggak dimunculkan sama sekali.
Dari segi cerita sih dorama Gokusen tak jauh beda dengan manga. Episode demi episodenya menuturkan perjuangan Kumiko mendapatkan kepercayaan dari murid-muridnya. Juga interaksinya dengan para murid.
Episode spesialnya mengisahkan kegiatan Sawada dkk dalam menyambut kelulusan. Sebagian besar merasa bingung bagaimana mengisi hari-hari setelah lulus. Mereka dilanda dilema, ke mana harus melangkah, meneruskan ke perguruan tinggi atau mencari kerja. Nggak seru rasanya kalau murid-murid asuhan Kumiko nggak membuat kehebohan. Apa yang mereka lakukan menjelang kelulusan?
Sempat rehat dua tahun, Kumiko kembali mendobrak layar NTV. Sepak terjangnya sebagai guru bisa dinikmati mulai 15 Januari hingga 19 Maret 2005. Season kedua ini terdiri dari 10 episode dengan durasi 50 menit tiap episodenya.
Kali ini, Kumiko sudah hengkang dari Shirokin. Kini, dia menjadi guru baru di Kurogin Gakuen. Murid-muridnya di Kurogin nggak kalah bandel. Sekali lagi, Kumiko "ditantang" untuk "menaklukkan" murid-muridnya yang liar. (ran)
GOKUSEN (MANGA) Mangaka: Morimoto Kozueko
Terbit: 23 Agustus 2000
Penerbit: You Magazine (Shueisha)
Jumlah tankoubon: 15
CHARA
Yamaguchi "Yankumi" Kumiko
Seiyuu: Hayamizu Risa
Pemeran: Nakama Yukie
Generasi keempat dari Kuroda Ikka ini mengajar matematika di Shirokin Gakuen. Penampilannya yang mirip geek mengaburkan sifat dan kekuatan aslinya. Kumiko jago berantem, walaupun kesehariannya tampak bego dan lemah. Cewek 23 tahun ini bertekad mengantarkan murid-muridnya ke gerbang kelulusan. Sebagai guru, dia sangat percaya pada murid-muridnya. Karena inilah murid kelas 2-4 yang semula meremehkannya berbalik menghormatinya. Mereka bahkan memberinya panggilan "Yankumi".
Sawada Shin
Seiyuu: Suzumura Kenichi
Pemeran: Matsumoto Jun
Di antara ratusan murid Shirokin Gakuen, dialah yang otaknya paling encer. Nggak hanya pintar, Shin juga lumayan jago berantem. Dia suka bertingkah seenaknya sendiri. Karena insiden yang terjadi semasa SMP, Shin mendapat predikat cowok bermasalah. Penghuni kelas 2-4 menganggapnya sebagai leader. Walaupun biasanya cuek, Shin nggak segan-segan membantu bila ada temannya yang menghadapi masalah. Shin adalah murid pertama yang tahu identitas asli Kumiko.
Asakura Tetsu
Seiyuu: Hirai Keiji
Pemeran: Kaneko Ken
Salah satu anggota muda Kuroda Ikka. Tetsu masuk keluarga Kuroda saat berusia 15 tahun. Tampangnya sangat menyeramkan dan tampak jauh lebih tua dari usia aslinya. Padahal aslinya, Tetsu setahun lebih muda dari Kumiko lho! Tetsu berjanji pada dirinya sendiri untuk selalu menjaga dan membahagiakan cewek yang dipanggilnya Ojo itu. Dia merasa berutang budi karena Kumiko mau menerima dirinya yang saat itu nggak punya tempat pulang sebagai adik.
Tatsukawa Minoru
Seiyuu: Yoshida Hiroaki
Pemeran: Uchiyama Shinji
Minoru bergabung dengan Kuroda Ikka bersamaan dengan Tetsu. Saat itu, Minoru masih duduk di bangku kelas 3 SMP. Cowok bertubuh ceking ini pernah dilecehkan gurunya dan Kumiko membelanya. Melihat besarnya kepercayaan dan perhatian Kumiko padanya, Minoru jadi sangat menghormati cewek yang dua tahun lebih tua darinya itu. Bersama Tetsu, Minoru selalu berusaha melancarkan hubungan Kumiko dengan Shinohara.
Shinohara Tomoya
Seiyuu: Konishi Katsuyuki
Pemeran: Sawamura Kazuki
Dialah cowok yang disukai Kumiko selama beberapa tahun terakhir. Shinohara dikenal sebagai pengacara muda yang sukses. Banyak orang menyayangkan keputusannya meninggalkan karirnya yang cemerlang demi menjadi pengacara Kuroda Ikka. Shinohara mengenal kakek Kumiko, Kuroda Ryuuichiro, saat dirinya masih berstatus mahasiswa jurusan hukum. Berkat pertolongan Ryuuichiro, cowok kalem ini bisa menjadi pengacara.
Oshima Kyotarou
Seiyuu: Wakamoto Norio
Ketua muda Kuroda Ikka ini pernah dipenjara, sehingga posisinya sempat digantikan Wakamatsu. Kyotarou adalah orang yang mengasuh dan membesarkan Kumiko. Dia memperlakukan Kumiko yang kehilangan orang tua saat berusia 7 tahun seperti anaknya sendiri. Andilnya cukup besar dalam membentuk kepribadian dan kemampuan bertarung Kumiko. Didikannya sukses, karena sekarang sang Ojo menjadi salah satu orang yang disegani di kalangan Kuroda Ikka dan relasinya.
source : www.jawapos.com
No comments:
Post a Comment